Pembuatan Mentega Skala Industri - Mentega merupakan produk olahan dari susu yang dibuat dengan cara mengaduk krim yang didapat dari susu. Biasanya digunakan sebagai olesan roti dan biskuit, mentega juga digunakan sebagai perantara lemak di beberapa resep roti dan masakan dan terkadang bahan untuk menggoreng. Pengganti mentega adalah margarine, yang biasanya lebih murah dan memiliki sedikit lemak serta kolesterol.
Sumber : Alat Pengukur Warna |
Pembuatan mentega sendiri membutuhkan mikroorganisme Streptococcus lactis dan Lectonosto cremoris yang berguna pada proses pengasaman nantinya. Pada pembuatan mentega Streptococcus lactis digunakan untuk menghasilkan asam laktat. Jenis bakteri ini memang banyak digunakan dalam proses pembuatan mentega.
Streptococcus lactis adalah termasuk jenis bakteri yang berbentuk bulat (kokus) atau berbentuk bola yang berkelompok memanjang berbentuk rantai. Streptococcus merupakan golongan bakteri yang dapat berkembang biak di tempat pemerahan susu. Streptococcus bersumber dari susu terfermentasi/susu asam. Dinding sel bakteri sangat tipis, tersusun atas peptidoglikan, yaitu polisakarida yang berkaitan dengan protein dan bersifat selektif permeabel. Membran sel berfungsi untuk mengontrol zat makanan yang masuk dan keluarnya sisa metabolisme, selain itu membran sel juga berperan dalam pembelahan sel.
Tahap pembuatan mentega
Pembuatan mentega sendiri pada dasarnya adalah bagaimana mengubah kedudukan globula lemak susu yang semula berupa emulsi lemak dalam air menjadi emulsi air dalam lemak. Pembuatan mentega terdiri dari beberapa tahap, tahap ini adalah sebagai berikut :
Pembuatan Mentega Skala Industri
1. Separasi
Untuk memisahkan skin dan rim, dikerjakan dengan separator dengan putaran 6000 rpm. Dengan putaran tersebut 99,5% lemak susu dapat dipisahkan.
2. Standarisasi
Penyesuaian kadar lemak krim yang akan dibuat mentega dimana standar kadar lemak krim yang baik dalam pembuatan mentega adalah sekitar 30 - 33%.
3. Netralisasi
Dalam proses pasteurisasi untuk menghindari penggumpalan yang bisa terjadi dilakukan dengan menambahkan larutan alkali sehingga dapat mencapai pH sekitar 6,8 - 7,2 pH. Proses ini sering disebut dengan proses netralisasi, proses ini juga berguna untuk mencegah timbulnya cita rasa yang tidak baik selama pemanasan. Selain itu dengan proses netralisasi juga akan memberikan pengaruh pada sifat yang lebih baik pada hasil akhir.
4. Pasteurisasi
Dilakukan pada metode yang lambat (suhu 70 - 75°c selama 30 menit) atau metode cepat (suhu 80 - 85°C selama 25 detik).
5. Pemeraman
Jika dikehendaki mentega dengan cita rasa yang spesifik . Pemeraman dilakukan pada suhu 21°C. Mikroba yang digunakan adalah :
- Streptococcus lactis
- Str.citrovorus
- Str.paracitrovorus
Pemeraman dihentikan apabila keasaman krim mencapai 0,2 - 0,4% dihitung sebagai asam laktat, Biasanya dicapai dalam waktu 12 - 18 jam.
6. Pendinginan
Selama semalam pada suhu 10°C. Pendinginan berfungsi untuk memberikan tekstur yang baik dan memudahkan pembalikan emulsi lemak dalam air menjadi emulsi air dalam lemak.
7. Churning
Merupakan proses pengadukan.
8. Pencucian
Pada tahap ini bahan mentega yang hampir jadi akan dicuci untuk membersihkan dari pengotor yang mungkin masih terbawa.
9. Partikel - partikel mentega terbentuk terpisah dari serumnya
Serum harus dibuang dan diganti dengan air yang suhunya sama dengan suhu mentega, dengan jumlah air kurang lebih sama dengan jumlah serum yang dibuang.
10. Penggaraman
Untuk mentega dengan rasa asin dikerjakan sebelum proses churning yang terakhir. Jumlah garam berkisar 5,25%. Garam yang tertinggal dimentega berkisar 1 - 2%.
Industri
,
Makanan
,
mentega
Apabila Anda mempunyai kesulitan dalam pemakaian / penggunaan chemical , atau yang berhubungan dengan chemical,oli industri, jangan sungkan untuk menghubungi, kami akan memberikan solusi Chemical yang tepat kepada Anda,mengenai masalah yang berhubungan dengan chemical.Harga
ReplyDeleteTerjangkau
Cost saving
Solusi
Penawaran spesial
Hemat biaya Energi dan listrik
Mengurangi mikroba & menghilangkan lumut
Salam,
(Tommy.k)
WA:081310849918
Email: Tommy.transcal@gmail.com
Management
OUR SERVICE
1.
Coagulan, nutrisi dan bakteri
Flokulan
Boiler Chemical Cleaning
Cooling tower Chemical Cleaning
Chiller Chemical Cleaning
AHU, Condensor Chemical Cleaning
Chemical Maintenance
Waste Water Treatment Plant Industrial & Domestic (WTP/WWTP/STP)
Garment wash
Eco Loundry
Paper Chemical
Textile Chemical
Degreaser & Floor Cleaner Plant
2.
Oli industri
Oli Hydrolik (penggunaan untuk segala jenis Hydrolik)
Rust remover
Coal & feul oil additive
Cleaning Chemical
Lubricant
3.
Other Chemical
RO Chemical
Hand sanitizer
Disinfectant
Evaporator
Oli Grease
Karung
Synthetic PAO.. GENLUBRIC VG 68 C-PAO
Zinc oxide
Thinner
Macam 2 lem
Alat-alat listrik
Packaging
Pallet
CAT COLD GALVANIZE COMPOUND K 404 CG
Almunium